Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak
Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak : Kangen,.hati yang datang waktu dua hati tidak sama sama bersua. Rasa kangen dapat amat menganiaya hati kalau tak juga tersampaikan, Rasa kangen itu bakal ada terus dan bisa dirasa sejauh perjalanan untuk orang yang kita kangenin.
Pada saat ini saya akan membagikannya sejumlah puisi kangen yang gak tersampaikan yang saya berikan buat mereka yang sedang rindukan satu orang akan tetapi tak juga tersampaikan.
Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak
“Tanpa ada jejak tapak”
Terhadap angin satu genggam kangen kutitipkan.
Bisakah dia dengar bisikannya.
Apa ada dia dapat merasai kemunculannya.
Kangen yang kujaga ibarat mutiara.
Waktu angin senja udah terpejam.
Menyekap rona jingga sampai menghitam.
Bisakah dia dapatkan setitik rasa digulitanya malam.
Apakah masih saya ada pada mimpinya.
Hati berasa kurang kuat tanpa kemunculan.
Kakiku berasa letih telusuri tapak jejak jalannya.
Perlintasan hatinya halangi pergerakannya sinar.
Bikin aksara rinduku makin gak bisa dibaca.
Seluruhnya tidak dapat ku kenali.
Dengan teka-teki kangen ini.
Segalanya masih menempel dalam daya ingat.
Akan tetapi yang kudapati cuman cerita lama.
Rasa rinduku tak juga berajak.
Saya sudah kehilanganmu tiada tapak jejak.
Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak
“Hadir lalu lenyap”
Seluruh rasa tetaplah sama seperti dahulu.
Lengkungan kangen masih jadi pelangi yang berikan warna hatiku.
Cuman 1,terus diri kamu yang kupinta.
Namamu yang ku eja dalam bebatan doa.
Seulas senyumanmu masih kucari direbah mentari senja.
Menginginkanmu ada meskipun cuma sekilat mata.
Tuk obati kangen yang ada.
Tuk pulihkan perih dari dalam hati yang selalu mengerang.
Akan tetapi cuma bayang-bayangmu yang berulang-kali hadir lalu lenyap.
Pada akhirannya,
Rinduku buatmu gak tersampaikan.
Rasaku tidak ter’uraikan.
Gak ada kembali yang sanggup ku tuliskan.
Semuanya narasi udah habis dan tergerus.
Dalam diary kecilku udah banyak kisah lalu.
Guratan kangen yang gak tersampaikan
Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak
“Tentangmu”
Saya rindukanmu tiada batasan.
Biarpun rasamu sudah lenyap tidak berbekas.
Kangen ini tidak pernah berbuntut.
Sampai waktu hati kita tidak akan sama-sama tersambung.
Saya gak bisa meniadakan kisah lalu tentangmu.
Saat kangen buatmu sudah jadi setengah napasku.
Selalu mengucur tanpa henti-hentinya.
Tanpa ada pernah dapat ku mengakhiri.
Sejuta kisah lama yang kau buat.
Gak bisa ku hapuskan.
Serta rasa kangen yang kusimpan.
Gak dapat tersampaikan.
Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak
“Satu kali lagi”
Saya pengin tuliskan sebuah narasi.
Mengenai kangen yang ada di dalamnya.
Perihal diri kamu yang terus mendekati melalui mimpi.
Dan mengenai saya masih mengharap,
Diri kamu bidadari yang tidak bersayap.
Ceritaku masih tentangmu.
Bidadari dalam dambaanku.
Tersusun rapi kangen buatmu.
Wahai bidadari yang gak dapat kumiliki.
Namun, kalau kelak bidadariku kembali.
Beri izin saya menyukaimu satu kali lagi.
Temanimu dalam kebersama-samaan yang tidak bertepi.
Begitu puisi kangen yang gak tersampaikan yang bisa saya berikan pada kesempatan ini.
Mudah-mudahan dapat sedikit berfaedah buat kawan dekat semua.
Wassalam.
Silakan baca pula puisi-puisi kangen lainnya;
Syair Romantis Singkat Tak Kesampaian Dari Daerah Fakfak
menyakitkan sekali, khan? Ya, saya mengenyamnya. Saya kebingungan menggambarkan hati saya saat ini jadi saya menentukan untuk share sejumlah puisi perihal cinta tidak terbalas (apa nyambungnya coba? =,=)
1. Susah rasanya hati ini terima
Sulit rasanya manipulasi rasa
Demikian berat untuk terima kenyataan
Jika cintaku tidak kau terima
Saya udah usaha maksimal
Mulai bangun pagi mandi serta gosok gigi
Rias Rapi hingga sampai gunakan wangi-wangian
Ku menjaga performa biar mengagumkan.
Ku catat puisi penuh pujian
Ku kirim sms penuh humoran
Ku telephone waktu makan dan tidur
Hingga sampai ku coba buat hadir serta rajin ketemu.
Kamu betul-betul dekat..
Dapat ku pandang dan dapat ku pegang
Dapat ku bawa bercakap dapat ku bawa kerja-sama
Tetapi semuanya sekedar sekedar rekan “gak lebih”
Sendu hati saat ku tahu
Kalau kau terwujud bukan untuku
Bukan sebagai pengiring hidupku
Bukan setengah napasku
Bukan tulang rusukku
Juga bukan jodohku…
Lama ku rendam rasa itu
Siang malam terpikir mukamu
Beraharap banyak di hubunganku dan kamu
Berkayal begitu romantis serta harmonisnya keluarga kita
Sayang semua pupus
Rupanya saya salah…
Kau tidak lebih cuman kawan semata-mata
Kau gak menyenangiku menjadi doi
Cuman hanya kawan dan gak lebih
Gak banyak yang ku berharap
Ku cuman dapat berdoa..
Ringan mudahan kau berbahagia
Dengan cinta yang kau bina
Biarkanlah saya sendiri di sini.
Berkawan sepi…
Sekalian meratap diri…
Cinta ku ingin Sedih ku menemukan..
2. Cinta TAk Terbalas
Salahmu untuk aku jatuh hati denganmu
buat seribu bayang-bayang dirmu dalam hidupku
salahmu bagiku kagum kepada kamu
Kau sentuh hatiku dengan tatapanmu
Tertatih saya melihatmu dengannya
terbata bicaraku di hadapanmu yang gak acuh
lidah kaku tidak dapat bergerak
Badan bergetar tidak tentu
… Ku berpikir jatuh hati cantik
namun saat ini ku luka?
ku berpikir cinta sekarang berpihak padaku
Namun saat ini ku masih sendiri?
Seolah menyerang tulang cinta tidak terbalas
terbias gak berbekas
pada saat bibir tidak dapat berkata
Cinta stop tidak dapat berbalas
3. Telah demikian lama saya mencinta
Demikian lama juga saya tunggu
Menantimu dalam diamku
Diamku yang tidak pernah berakhir
Tidak tahu hingga sampai kapan saya dapat bertahan
Menantimu buat menyukaiku
Tunggumu tuk katakan cinta buatku
Menanti semuanya yang tidak pernah pastilah
Sakit hatiku sejauh ini
Coba bertahan pada kesakitan
Usaha membuat kamu menyintaiku
Tetapi seluruhnya cuma percuma
Diri kamu hanya fantasi semata-mata
Bayang-bayangmu selalu menghantuiku
Membuatku lebih tidak sanggup mengendalikan
Rasa kangen akan kasih-sayang sayangmu
Lebih pengin saya rasakan
Rasa cinta yang demikian dalam padamu
T’lah menenggelamkan jiwa ini
Sampai diri ini gak sanggup kembali ku pahami
Raga ini bertambah berasa asing
Capek rasanya hati ini
Bertahan mengontrol cinta ini
Menyukaimu tidak adanya balasan
Sakit hatiku tidak kau acuhkan
Benar-benar ku mau
Satu waktu kamu dapat sadari
Kalau cintakulah yang langgeng
Lantaran cintaku dari dalam hati
Biarpun cintaku tidak terbalas olehmu
Namun saya akan terus menyukaimu
0 Comments